Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) merupakan gerakan yang telah digulirkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sejak 2016.
Pengertian pendidikan karakter sendiri dapat dipahami dari tiap-tiap katanya secara terpisah. Pendidikan merupakan proses pembelajaran kebiasaan, keterampilan, dan pengetahuan manusia yang diteruskan dari generasi sebelumnya kepada generasi berikutnya. Sementara itu, karakter merupakan akumulasi watak, sifat, dan kepribadian individu yang mengarah pada keyakinan dan kebiasaannya dalam kehidupan sehari-hari.
Dalam lingkup pendidikan formal, pendidikan karakter di sekolah berfungsi untuk membentuk karakter peserta didik agar menjadi pribadi yang berakhlak mulia, bermoral, tangguh, berperilaku baik, dan toleran.
Di SMP Al Furqan Jember, penanaman karakter ditanamkan sejak awal memasuki sekolah.
Tidak hanya diimplementasikan dalam pembelajaran di kelas, penanaman karakter juga diimplementasikan di luar kelas. Salah satunya melalui kegiatan SCB (Student Character Building). Kegiatan CBC difokuskan untuk kelas 7 dan 8.
Pelaksanaan SCB adalah di sekolah SMP.Dilaksanakan selama satu hari penuh, yaitu tanggal 29 Oktober 2022, mulai pukul 07.39-20.00.
Fokus kegiatan SCB kali adalah ingin menguatkan 5 karakter positif yang tertuang dalam pelajar pancasila.
Karakter pertama adalah religius. Pada pos religius ini, siswa dibentuk karakter positif dalam kegiatan peribadatan. Tertib saat masuk ke masjid dengan membaca doa, tertib melaksanakan wudhu, praktik sholat, dzikir setelah sholat, dan doa keluar masjid.
Pos kedua adalah pos kemandirian. Di pos ini, siswa dengan mandiri dan penuh tanggung jawab menyelesaikan kegiatan hypnocolouring. Disediakan sebuah gambar, siswa mewarnai gambar tersebut dengan pola titik sampai selesai.
Pos ketiga adalah pos nasionalise. Di pos ini siswa belajar tentang baris-berbaris. Kekompakan dan konsentrasi dibutuhkan di pos ini.
Pos keempat adalah pos gotong royong. Sesuai dengan temanya, di pos ini, siswa secara berkelompok menyelesaikan segenap rangkaian permainan. Antara lain lomba memasukkan paku dalam botol, estafet kardus, dll.
Pos kelima adalah integritas. Siswa dibentuk kepribadiannya bagaimana berinteraksi dengan orang lain dengan baik dan komunikatif.
Kegiatan terlaksana dengan lancar.
Akhir kegiatan ditutup dengan penentuan kelompok terbaik dan individu terbaik, serta pemberian hadiah.
Diharapkan dengan diadakannya SCB ini karakter positif siswa lebih terbentuk dengan kuat dan senantiasa diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari.